Napkin PC

Posted by: Kapur Tulis / Category:

oleh Rahajeng Kusumo Hastuti

Napkin PC yang dirancang oleh Avery Holleman mendukung pengemasan pesan atau informasi dalam bentuk visual desain. Biasanya pesan yang disampaikan adalah visual kampanye, propaganda, ataupun iklan (pemasaran). Napkin PC memungkinkan penggunanya dapat bertukar ide atau pikiran dengan lebih mudah, dan bersifat modular. Konsepnya adalah menggunakan “Base Station” yang berfungsi sebagai “Napkin Holder”, sehingga ketujuh “stylus pen” yang berbeda akan memungkinkan penggunanya menuliskan idenya, kemudian pen dan Napkin PC akan dihubungan oleh gelombang radio jarak pendek (RF) ke “base station”.

Konsep Napkin PC ini tidak membatasi kreativitas penggunanya hanya di layar Napkin PC, karena dilengkapi dengan full color e-paper dan multi touch technology.

Tetapi jika Dilihat dari fungsinya alat ini memang masih ditujukan untuk keperluan industri, terutama industri pemasaran.

Dampak:

Interactivity

1. Interacvity human to human

Biasanya Napkin PC digunakan secara berkelompok, dimana orang perorang yang menggunakannya dapat menggabungkan apa yang telah ia buat dalam Napkin PC nya, karena fiturnya sendiri mendukung untuk saling berbagi ide dan pikiran melalui gelombang radio jarak pendek. Ketika masing-masing orang saling bertukar desain, ide, atau pikiran, maka telah terjadi Interactivity human to human.

2. Human to Machine

Ketika pengguna Napkin PC mulai menggoreskan gambar pohon dengan “Stylus Pen” ke layar, dan muncul gambar pohon sesuai dengan goresan yang digambar pengguna, maka telah terjadi interaksi pengguna dan Napkin PC, sehingga apa yang keluar dari layar sesuai dengan yang digambarkan di layar. Jika tidak terjadi interaksi, maka apa yang digambarkan pengguna Napkin PC tidak akan keluar (terlihat ) di layar.

3. Machine to Machine

Prosesor dalam Napkin PC akan mulai bekerja ketika menerima perintah dari penggunanya. Seperti yang dicontohkan sebelumnya, ketika penggunanya menggoreskan gambar pohon, maka prosesor di dalamnya akan mulai meberi perintah” pada prosesor yang lain, bentuk pohon yang digambarkan penggunanya dapat muncul di layar Napkin PC-nya. Jadi interactivity machine to machine adalah proses mesin dalam melaksakan perintah penggunanya.

2. Demassified

Napkin PC masih ditujukan untuk keperluan industri dan belum digunakan secara perorangan. Mengingat fungsinya yang lebih mendukung kepentingan industri. Jadi bisa dibilang teknologi ini belum mencapai tahap demassified, karena belum ada perubahan control dari produsen ke konsumen, atau teknologi ini belum menjadi hal yang umum, seperti media komunikasi lainnya. Harga yang tidak terjangkau oleh individu juga menyebabkan alat ini belum menjadi teknologi yang digunakan secara perorangan.

4. Asynchronous

Napkin PC tidak termasuk dalam golongan komunikasi massa, penggunaannya lebih diperuntukan untuk komunikasi kelompok ataupun secara personal.

Sosial:

Napkin PC diciptakan untuk merangsang kreatifitas secara invidu ataupun kelompok. Walaupun peruntukannya lebih ke industrial, tetapi terdapat unsur komunikasinya dimana seni menyampaikan pesan secara visual menjadi sorotan. Kreatifitas dalam menyusun rencana bisnis, kampanye pemasaran dan propaganda, konten dank ode dari pesan itu sendiri tidak dapat lepas dari esensi komunikasi. Ketika melakukan pekerjaan dalam tim, Napkin PC semakin memberi kemudahan, karena dapat saling bertukar pesannya tanpa kahawatir terhadap kapasitas atau besar desainnya. Selain kemudahan, Napkin PC merupakan teknologi yang ramah lingkungan, dengan diciptakannya Napkin PC secara otomatis akan mengurangi sampah kertas dan dapat mengurangi pembabatan hutan akibat produksi kertas, sehingga dapat mengurangi pemanasan global.

Ekonomi:

Dengan adanya Napkin PC bisa jadi nantinya software-software desain akan tergeser keberadaannya. Jika teknologi berhasil dalam fungsinya,maka kemungkinan besar perhatian setiap industri pemasaran, akan beralih pada Napkin PC.

Komunikasi:

Pada dasarnya gambar yang dibuat adalah salah satu bentuk komunikasi visual. Sehingga dengan adanya teknologi ini maka desain komunikasi visual bisa semakin berkembang. Pesan dapat dikemas sedemikian rupa, agar semakin menarik, tetapi pesan tetap dapat disampaikan. Dalam proses desain komunikasi visual sendiri, biasanya dikerjakan dalam tim, tidak perlu kerepotan mengambil gambar dari PC secara satu persatu, tetapi bisa langsung menggabungkan secara keseluruhan, dan tidak harus ada pertemuan secara langsung atau tatap muka.


sumber:

http://gizmodo.com/340835/napkin-pc-concept-utilizes-multi+touch-e+paper-display-and-rf-technology

http://www.tuvie.com/napkin-pc-concept-by-avery-holleman-has-won-microsoft-next-gen-pc-design-competition/

http://www.physorg.com/news118766237.html

http://share-it-to-you.blogspot.com/2009/01/gadget-yang-ditunggu-tunggu-di-tahun.html


0 komentar:

Posting Komentar